Ngaji Bareng Scooterist Nusantara

Malam yang berangin dan udara yang dingin, tidak mengurangi semangat para scooteris untuk mengikuti acara Ngaji Bareng Scooters Nusantara di Gor Jayabaya, Jum'at malam (3/8).

Selepas isya, rombongan scooteris dari berbagai daerah mulai memadati lokasi dengan tertib dan antusias. Diiringi lantunan sholawat mereka mulai duduk bersama untuk  mendengarkan tausiyah dari Gus Lik.

Acara ini, menjadi salah satu rangkaian pada Kediri Scooter Festival (KSF) Kota Kediri dalam rangka memperingati hari jadi Kota Kediri ke-1139. KSF bukan pertama kalinya di gelar di Kota Kediri. KSF yang sudah digelar selama 3 kali ini bertujuan untuk mempersatukan scooterist nusantara untuk bersilaturahmi di Kota Kediri. 

Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar yang hadir dalam acara Ngaji Bareng Scooterist Nusantara menyampaikan rasa syukur dan terimakasih kepada seluruh scooterist yang datang ke Kota Kediri. "Saya senang, bisa melihat orang-orang yang kreatif. Saya harap ini menjadi sarana kita untuk saling mengenal dan bisa tahu apa saja yang disajikan di GOR Jayabaya Kediri ini. Masyarakat bisa lihat ada beragam model-model dari Vespa. Ada yang modelnya seperti tank, ada juga yang punya roda banyak," ujarnya.

Usai Mas Abu menyampaikan sambutan, dilanjutkan dengan tausiyah yang diisi oleh Gus Lik. Dalam tausiyahnya, Gus Lik mengajak kita untuk saling menghargai dan menghormati antar sesama. "Semua manusia itu sama, jangan memandang manusia dari tampak fisiknya saja," jelas Gus Lik.

Selain ngaji bareng, puluhan stan juga nampak berjajar rapi dengan memamerkan berbagai macam, mulai dari perlengkapan scooter, kaos hingga cinderamata yang menarik.

Turut hadir dalam acara tersebut, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Camat Mojoroto M Ridwan, KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), KH Douglas Yahya (Gus Lik), Ketua KSF Sigit beserta anggota, Scooterist Nusantara dan masyarakat.