BERITA

Dinsos Terus Distribusikan Bansos Bagi Warga Isoman

Tue, 13/07/2021

Sebagai upaya meringankan kebutuhan warga yang terdampak pandemi Covid-19, Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Sosial Kota Kediri terus mendistribusikan sejumlah paket sembako dan masker bagi warga yang melakukan isolasi mandiri.

Kepala Dinas Sosial Kota Kediri, Triyono Kutut Purwanto menuturkan bahwa pada pendistribusian paket sembako, Dinas Sosial bersinergi dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Yang bertugas ikut mendistribusikan hari ini, Selasa (13/7/2021) adalah PDAM, Dinas Perdagangan dan Perindustrian serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri.

Sebanyak 117 paket sembako dan masker ini didistribusikan kepada warga yang tengah melakukan isolasi di 15 kelurahan. Kelurahan tersebut meliputi Kelurahan Bujel (9 paket), Bandar Kidul (62 paket), Mrican (3 paket), Lirboyo (5 paket), Campurejo (9 paket), Pojok (7 paket), Ngronggo (4 paket), Kaliombo (2 paket), Pocanan (1 paket), Kemasan (1 paket), Dandangan (3 paket), Banjaran (4 paket), Setonopande (2 paket), Singonegaran (1 paket) dan Blabak (2 paket).

Pada pendistribusian bansos kali ini, Kelurahan Bandar Kidul memiliki 62 KK yang melakukan isolasi mandiri. Menurut Kutut ini dikarenakan di salah satu gang, yaitu gang X melakukan micro lockdown. "Awalnya ada 5 orang warga dari satu KK warga gang X yang positif. Mengetahui hal ini akhirnya puskesmas melakukan tracing dan swab masal,"jelasnya.

Lebih lanjut Kutut menjelaskan bahwa ada 89 orang dari 61 KK yang mengikuti swab masal. "Dari 89 orang ini, ada 28 orang yang positif. Akhirnya seluruh warga di gang X memutuskan untuk melakukan micro lockdown agar dapat memutus rantai penyebaran covid-19,"terangnya.

Dikesempatan yang sama, Kutut menuturkan bahwa selain membagikan bantuan sosial bagi masyarakat Kota Kediri, Pemkot juga memberikan paket sembako dan masker bagi Satpol PP Kota Kediri. "Ada 15 paket yang dibagikan untuk Satpoll PP yang terkonfirmasi positif dan sedang melakukan isolasi mandiri,"ujarnya.

Kutut juga menjelaskan bahwa isi dari paket sembako ini besarannya Rp. 500.000 yang dirupakan kebutuhan pokok dan masker. "Paket sembako plus berisi 20 kilogram beras, 3 kilogram telur (5 pax), 4 liter minyak goreng, 4 kaleng sarden dan 2 botol kecap serta 2 kotak masker",tuturnya. 

Menyikapi pertanyaan masyarakat yang menanyakan jika tidak melakukan isolasi mandiri dirumah, melainkan dirumah sakit apakah tetap bisa dapat, Kutut memberikan konfirmasi. “Walaupun dirawat di rumah sakit, keluarga yang dirumah juga perlu isolasi mandiri, jadi tetap akan kami berikan bantuan paket sembako” ungkapnya.

Kutut menambahkan bahwa selain menyalurkan bantuan, Dinas Sosial juga tak lupa diberikan edukasi kepada masyarakat, terutama bagi yang sedang melakukan isolasi mandiri. "Pemkot Kediri sudah memenuhi kebutuhan makanan selama isolasi, jadi kami berharap bagi warga yang melakukan isoman tetap dirumah saja, tidak perlu kemana-mana", tuturnya.

Menurutnya, hal ini penting untuk dilakukan, guna memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kota Kediri. "Meski sudah ada vaksin, tapi protokol kesehatan, wajib untuk tetap dilakukan", pungkasnya.

Sementara itu, Tyas Anggraeni salah satu penerima bansos asal Kelurahan Kemasan mengaku bantaun yang diberikan sangat bermanfaat bagi ia dan keluarganya. “Alhamdulillah saat sedang susah seperti ini, kami mendapatkan bantuan sembako dan masker ini,”ujarnya.

Ia juga tak lupa mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Walikota Kediri dan petugas yang mengantarkan bantuan. “Terimakasih Mas Abu, semoga Pemkot Kediri selalu peduli dengan warga yang terdampak pandemi Covid-19 dan semakin banyak juga yang terbantu,”ujarnya.

ALAMAT
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri
Jalan Basuki Rahmad No.15,
Kelurahan Pocanan, Kota Kediri, Jawa Timur
CONTACT
(0354) 682955
MEDIA SOSIAL
Dinas Komunikasi dan Infromatika Kota Kediri
|
© Copyright 2025